ADB Laksanakan Review Mission pada Proyek AKSI di Universitas Riau
Pekanbaru (Rabu, 23 Mei 2023) – Asian Development Bank (ADB) melakukan kunjungan lapangan di Universitas Riau (UNRI) dalam rangka Review Mission ke-1 untuk Tahun Anggaran 2023. Sama dengan kegiatan yang sama sebelumnya di Universitas Jambi, selain ADB, hadir juga perwakilan dari Kementerian Keuangan dan Bappenas dalam review mission ini.
Melalui Proyek AKSI-ADB, saat ini Universitas Riau mendapatkan pendanaan untuk menyelesaikan 3 (tiga) paket pekerjaan konstruksi
Manajer Proyek PIU AKSI UNRI, Fajar Restu Hadi, menjelaskan bahwa “Paket pertama (CWR-01) berupa pembangunan 4 gedung yang dikerjakan oleh PT. Brantas Abipraya (Persero), saat ini sudah mencapai 45,03%, sehingga masih ada 54,97% sisa pekerjaan yang ditargetkan selesai pada akhir Oktober 2023.
Kemudian paket kedua (CWR-02) berupa pembangunan 3 gedung yang dikerjakan oleh PT. Totalindo, Tbk, saat ini telah mencapai 31,22% dan ditargetkan selesai pada akhir juni 2023.
Paket ketiga (CWR-03) berupa 3 gedung lainnya, saat ini sudah mencapai 45,10% dengan sisa pekerjaan 54,90% sisa pekerjaan yang ditargetkan oleh PT. Nindya Karya (Persero) selesai pada akhir September 2023.”
Universitas Riau juga memiliki 14 paket pekerjaan pengadaan peralatan dan furniture yang saat ini masih dalam proses bidding document dan akan segera ditenderkan. Peralatan dan furniture tersebut akan digunakan untuk kebutuhan gedung-gedung yang saat ini sedang dibangun.
Disamping itu, melalui Proyek AKSI ini juga Universitas Riau melaksanakan kegiatan soft component berupa training, riset, dan workshop.
Yuana Nurulita selaku Koordinator Soft Component menjelaskan bahwa kegiatan training, riset dan workshop dilaksanakan bukan hanya untuk dosen, namun juga staf akademik dan mahasiswa. Harapannya setelah Proyek AKSI ini berakhir, kegiatan-kegiatan tersebut tetap berkelanjutan.
Perwakilan dari ADB, Sutarum Wiryono, yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiaisi pencapaian Universitas Riau khususnya dalam kegiatan soft component. Beliau berharap agar pekerjaan konstruksi dapat melakukan percepatan sehingga dapat mengejar target penyelesaian proyek.
Dalam kesempatan ini, beliau juga menyampaikan pentingnya updating data di Project Performance Monitoring System (PPMS) untuk memberikan informasi pencapaian output dan outcome Proyek AKSI sebagai electronic reporting capaian setiap bidang.
Diakhir acara, Rektor Universitas Riau Prof. Sri Indarti yang hadir didampingi seluruh wakil rektornya, menyampaikan terima kasih atas keterlibatan para pihak. Beliau sampaikan juga bahwa melalui kegiatan soft component yang dilaksanakan dalam Proyek ini telah banyak memberikan manfaat kepada seluruh civitas akademik dan semoga kedepannya seluruh kegiatan Proyek AKSI dapat berjalan dengan baik sesuai target.’’